Wamentan Ajak Masyarakat Laporkan Korupsi Impor Bawang Putih

Uwrite.id - Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono meminta masyarakat untuk aktif melaporkan dugaan korupsi dalam impor bawang putih di lingkungan Kementerian Pertanian (Kementan). Ia menegaskan bahwa setiap laporan yang masuk akan ditindaklanjuti dengan investigasi yang ketat.
"Silakan, kalau ada laporkan. Enggak ada urusan saya. Kalau ada indikasi, media semua, ada indikasi ada laporan, kasih laporan," ujar Sudaryono di Gedung Nusantara II, Kompleks DPR RI, Senayan, Kamis (6/3/2025).
Ia juga mendorong masyarakat untuk mengirimkan laporan secara anonim atau yang biasa disebut dengan "surat kaleng." Menurutnya, laporan tersebut akan tetap diproses meskipun tanpa mencantumkan identitas pengirim.
"Kasih surat, surat apa istilahnya, kalau bahasa dulu surat kaleng ya, ke pertanian boleh. Enggak usah nyebut nama siapa yang ngirim, kasih tahu si ini, si ini. Kita investigasi, kita cek semua. Jadi kita tegas di situ," tambahnya.
Pernyataan ini disampaikan Sudaryono sebagai bentuk komitmen Kementan dalam memberantas praktik korupsi yang merugikan negara, khususnya dalam sektor pangan. Impor bawang putih selama ini menjadi salah satu sektor yang kerap disorot karena adanya dugaan permainan kuota dan izin impor yang melibatkan oknum tertentu.
Lebih lanjut, Sudaryono menegaskan bahwa dirinya tidak akan segan mengambil tindakan tegas terhadap siapa pun yang terbukti terlibat dalam praktik korupsi tersebut.
"Jangan ragu untuk melapor. Kami akan menindak siapa saja yang terbukti bersalah. Ini demi menjaga ketahanan pangan dan kepentingan masyarakat," pungkasnya.
Pernyataan Wamentan ini diharapkan dapat meningkatkan transparansi dan mendorong partisipasi masyarakat dalam mengawasi sektor pertanian, khususnya dalam hal impor pangan strategis seperti bawang putih.
Tulis Komentar