Timur Kapadze : Jejak Karier Mengesankan dan Kelayakan menjadi Pelatih Timnas Indonesia

Sepak bola | 24 Nov 2025 | 13:13 WIB
Timur Kapadze : Jejak Karier Mengesankan dan Kelayakan menjadi Pelatih Timnas Indonesia
Timur Kapadze dan kelayakan menjadi pelatih Timnas Indonesia

Uwrite.id - Pengalaman dan prestasi yang sudah diraih bersama Uzbekistan, Timur Kapadze layak menjadi pelatih Timnas Indonesia untuk meneruskan kesuksesan era Shin Tae-yong sebelumnya. Timur Kapadze menyeruak menjadi pelatih muda yang naik daun dalam sepakbola Asia dalam beberapa tahun terakhir. Deretan prestasi bersama Timnas Uzbekistan dan Tim U-23 Uzbekistan menjadi ukuran nyata dalam mengukur kapabilitas Timur Kapadze. 

Sejak akhir bulan Oktober 2025 lalu, Timnas Indonesia tak memiliki pelatih kepala pasca Patrick Kluivert dipecat sebagai pelatih Timnas Indonesia. Pemecatan ini terjadi seiring kegagalan Timnas Indonesia asuhan Kluivert di babak keempat kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Pada babak keempat kualifikasi tadi, Timnas Indonesia menelan kekalahan 2-3 dari Timnas Saudi Arabia dan 0-1 dari Timnas Irak. Kekalahan ini memupus mimpi masuk otomatis ke Piala Dunia 2026. 

Tak lama pasca kegagalan pahit tadi, PSSI bergerak cepat memecat Patrick Kluivert. Tak hanya Kluivert, PSSI pun memberhentikan pelatih Tim U-23 Indonesia dan Tim U-20 Indonesia. Asisten pelatih Kluivert pun tak luput dari pemecatan. 

Pasca pemecatan Kluivert, jabatan pelatih Timnas Indonesia kosong, setidaknya sampai tulisan ini dibuat. Timnas Indonesia pun absen dari FIFA Matchday di bulan November 2025 lalu. Absennya Timnas Indonesia pada FIFA Matchday ini membuat rangking FIFA turun ke peringkat 123. 

Pencarian pelatih Timnas Indonesia terus berlangsung. Selama masa pencarian ini, nama Timur Kapadze menyeruak menjadi salah satu calon yang dinominasikan oleh netijen. Naiknya nama Timur Kapadze menjadi diskusi menarik dikalangan pecinta sepakbola Indonesia. Mantan pelatih Timnas Uzbekistan dipandang cocok melatih Timnas Indonesia. Menurut penulis, ada beberapa alasan kenapa Timur Kapadze layak menjadi pelatih Timnas Indonesia. 

 

1. Paham Kawasan Asia 

Timur Kapadze sudah tidak asing dengan sepakbola Asia. Baik sebagai pemain atau pun sebagai pelatih, karier Timur dihabiskan di Asia. Timur mulai menjajaki karier sebagai pelatih Timnas Indonesia pada tahun 2018.  Kala itu, Timur menjadi pelatih sementara Timnas Uzbekistan. 

Selama 7 tahun menjadi pelatih, Timur Kapadze pernah melatih Timnas Uzbekistan, mulai dari Tim U-19, U-23 hingga Timnas Uzbekistan senior. Timur meminpin Timnas Uzbekistan di berbagai ajang, mulai dari Piala Asia U-23, Piala Asia hingga kualifikasi Piala Asia U-23. Timur pun meminpin Tim U-23 Uzbekistan di ajang Olimpiade 2024. 

Berdasarkan pengalaman melatih selama 7 tahun terakhir tadi, Timur jelas sudah memahami kekuatan tim di Asia, baik di level kelompok umur atau pun senior. Pengetahuan akan kawasan ini penting karena Timnas Indonesia berambisi lolos ke Piala Dunia 2030. Banyak pihak menilai kegagalan Patrick Kluivert membawa Timnas Indonesia melaju ke Piala Dunia 2026 karena minimnya pengalaman pelatih asal Belanda ini akan peta kekuatan sepakbola Asia. Pengalaman dan pengetahuan akan sepakbola Asia ini sudah dimiliki oleh Timur Kapadze, sebuah nilai lebih yang layak dipertimbangkan oleh PSSI. 

 

2. Cocok untuk Pembinaan Pemain Muda 

Sudah disinggung sebelumnya, Timur tak asing dengan pembinaan usia muda. Bahkan, karier kepelatihan Timur diawali dari Tim U-19 Uzbekistan. Setelah itu, Timur naik pangkat menjadi pelatih kepala Tim U-23 Uzbekistan. Bersama Tim U-23 Uzbekistan, Timur membawa anak asuhnya melaju ke babak final Piala Asia U-23 dua edisi berturut-turut pada tahun 2022 dan 2024. Pada ajang Piala Asia U-23 pada tahun 2024, Timur sempat berjumpa Tim U-23 Indonesia di babak semifinal. Anak asuhan Timur menang dengan skor 2-0. Kemenangan tadi membawa Tim U-23 Uzbekistan melaju ke Olimpiade 2024 . 

Pengelaman melatih kelompok umur ini bisa berguna jika Timur ditunjuk pula menjadi pelatih Tim U-23 Indonesia. PSSI sendiri menargetkan Tim U-23 Indonesia bisa melaju Olimpade 2028. Timur sudah pernah membawa Tim U-23 Uzbekistan lolos ke Olimpiade 2024 lalu. 

Saat ini, banyak pemain muda Indonesia yang sedang naik daun dan diproyeksikan untuk menjadi Olimpiade 2028. Pemain Tim U-20 seperti Jens Raven, Donny Tri Pamungkas, Tim Geypens, Kadek Arel hingga Kakang Rudianto diproyeksikan untuk persiapan kualifikasi Piala Asia U-23 2028 yang akan digelar pada tahun 2027 mendatang. Timur Kapadze dengan pengalaman bersama Tim U-23 Uzbekistan cocok melatih Garuda Muda ini. 

 

3. Jejak Karier Mirip STY 

STY, sapaan akrab Shin Tae-yong, dipandang sebagai pelatih yang membawa perubahan besar pada Timnas Indonesia, baik senior maupun kelompok umur. Hal yang menarik, karier STY dan Timur Kapadze hampir mirip. STY maupun Timur sama-sama pernah melatih Timnas masing-masing negara, baik kelompok umur maupun senior.

Timur dan STY pun sama-sama membawa membawa Tim kelompok umur masing-masing ke Olimpiade. Bahkan, kedua pelatih ini juga berhasil melaju ke babak final Piala Asia U-23. STY membawa Tim U-23 Korea Selatan melaju ke final Piala Asia U-23 2016, sedangkan Timur membawa Tim U-23 Uzbekistan melaju ke babak final Piala Asia U-23 2024. 

Level senior, Timur dan STY pun membawa masing-masing negaranya lolos ke Piala Dunia. STY membawa Timnas Korea Selatan ke Piala Dunia 2018, sedangkan Timur membawa Timnas Uzbekistan melaju ke Piala Dunia 2026. 

Kesamaan ini menunjukan satu hal yang penting, kedua pelatih ini memiliki kapabilitas dalam mengelola Timnas. Ada perbedaan besar antara melatih klub dan timnas. Hal ini menjadi alasan banyak pelatih yang sukses di klub, gagal saat melatih timnas. Timur dan STY sudah terbukti bisa mengelola Timnas di masing-masing negara dengan sukses. 

 

 4. Cocok untuk Jangka Panjang 

Timur Kapadze adalah generasi baru pelatih di kawasan Asia. Timur relatif cepat menapaki karier dan kesuksesan meski saat ini baru berusia 44 tahun. Pada usia yang relatif masih muda ini, Timur sudah memiliki pengalaman panjang dalam melatih Timnas Uzbekistan, baik kelompok umur maupun senior. 

Baru masuk usia 44 tahun, Timur sedang dalam masa usia emas sebagai seorang pelatih. Jika PSSI ingin memiliki pelatih untuk jangka panjang, misalnya sampai 5 tahun mendatang, Timur cocok untuk jabatan ini. Lahir sebagai generasi baru pelatih di Asia, Timur pun memiliki pendekatan taktik dan cara melatih yang relatif modern dan terkini. 

 

5. Pengalaman dan Berprestasi 

Tolak ukur terakhir untuk mengukur kapabilitas seorang pelatih dapat dilihat dari prestasinya. Faktor prestasi ini yang menjadi nilai minus dari Patrick Kluivert saat pertama kali ditunjuk menjadi pelatih Timnas Indonesia. Kluivert belum memiliki prestasi sebagai seorang pelatih kepala, baik di klub maupun Timnas. Timur Kapadze jelas lebih baik dari aspek prestasi. Selama menukangi Timnas Uzbekistan, Timur memiliki deretan prestasi yang layak dipuji. 

Berikut ini prestasi Timur Kapadze selama melatih menjadi pelatih, yakni ; 

  • Tim U-23 Uzbekistan lolos ke Olimpiade 2024 
  • Tim U-23 Uzbekistan masuk babak final 2 kali ke babak final Piala Asia U-23 (2021 & 2023)
  • Timnas Uzbekistan lolos ke Piala Dunia untuk pertama kalinya 
  • Timnas Uzbekistan menjadi Juara Piala CAFA 2025 

Berdasarkan  deretan prestasi tadi, Timur sudah memiliki daya tawar yang tinggi sebagai seorang pelatih. Prestasi tadi juga penting ketika melatih skuad Timnas Indonesia yang kini dihuni beberapa pemain yang sudah bermain di kompetisi top Eropa. 

 

Akhir kata, Timur Kapadze dipandang layak dan cocok untuk melatih Timnas Indonesia oleh penulis dengan 5 indikator tadi. PSSI harus belajar banyak dari kesalahan saat memilih Patrick Kluivert. Bukan hanya sekedar pelatih dari Belanda, pelatih Timnas Indonesia harusnya memiliki pengetahuan yang memadai, baik soal peta kekuatan Asia maupun taktik yang jelas. Hal lain, pelatih baru Timnas Indonesia sudah memiliki pengalaman dan prestasi, setidaknya di kawasan Asia.***

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar