SBY Tegaskan: "Negara Dulu, Baru Partai" dalam Pertemuan dengan Kader Partai Demokrat

Politik | 24 Feb 2025 | 13:29 WIB
SBY Tegaskan: "Negara Dulu, Baru Partai" dalam Pertemuan dengan Kader Partai Demokrat
Presiden RI Prabowo Subianto bersama Presiden Ke-7 RI Joko Widodo dan Presiden Ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono.

Uwrite.id - Dalam pertemuan dengan para Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) Partai Demokrat di Cikeas, Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menegaskan bahwa kader partainya harus menempatkan kepentingan negara di atas partai. Pernyataan SBY ini menarik, terutama di tengah realitas politik Indonesia yang sering kali menunjukkan sebaliknya—di mana kepentingan partai justru lebih dominan dibandingkan kepentingan nasional.

Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) mengumpulkan 38 Ketua Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Partai Demokrat di kediamannya di Puri Cikeas, Kabupaten Bogor, Minggu (23/2/25).

Dalam pertemuan tersebut, SBY mengingatkan para kader Partai Demokrat untuk selalu mengutamakan perjuangan untuk negara dan rakyat sebelum memikirkan kepentingan partai. "Perjuangan besar kita yang utama adalah untuk negara dan rakyat. Baru setelah itu, untuk partai. Jangan dibalik, negara dulu baru partai. Country over party," tegas SBY.

Pernyataan ini seolah menjadi kritik terselubung terhadap praktik politik di Indonesia, di mana banyak partai politik justru lebih fokus pada kepentingan elektoral dan bagi-bagi kekuasaan dibandingkan membela kepentingan rakyat.

SBY juga menceritakan sejarah ruangan tempat para kader berkumpul, yang disebutnya sebagai tempat bersejarah bagi Partai Demokrat. Ruangan tersebut merupakan tempat diskusi awal pendirian partai tersebut. "Saya ingin Anda semua berada di rumah perjuangan, tempat yang bersejarah. Ini adalah tempat di mana Partai Demokrat dirintis," ujar SBY.

Pertemuan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting Partai Demokrat, termasuk Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Timur Emil Dardak dan Ketua DPD Partai Demokrat Jawa Barat Anton Sukartono Suratto. Para kader tersebut berkumpul di salah satu ruangan di kediaman SBY dan mendengarkan sambutan serta pesan-pesan penting dari mantan presiden tersebut.

SBY juga menjelaskan tentang makna dari Pendopo Cikeas dan dua bilik yang ada di dalamnya. "Tempat ini bukan sekadar bangunan, tetapi sarat dengan nilai-nilai perjuangan. Saya ingin para pemimpin dan kader utama Demokrat memahami betul arti dari tempat ini," tambahnya.

Pernyataan SBY ini dinilai sebagai pengingat bagi seluruh kader Partai Demokrat untuk tetap memegang teguh prinsip-prinsip dasar partai, yaitu mengutamakan kepentingan negara dan rakyat di atas segalanya. Pesan ini juga diharapkan dapat menjadi pedoman bagi partai dalam menghadapi tantangan politik ke depan.

Dengan penegasan ini, SBY kembali mengingatkan pentingnya integritas dan komitmen para kader partai dalam memperjuangkan kepentingan bangsa, sambil tetap menjaga semangat kebersamaan dan kesatuan di dalam partai.

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar