Relawan Anies Dorong Megawati dan PDIP Tarik Kader dari Kabinet Jokowi dan Jadi Oposisi
Uwrite.id - Sekretaris Jenderal Barisan Relawan Anies Presiden 2024, Choirul Aminuddin, menyoroti dinamika politik antara Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) dengan pemerintahan Joko Widodo. Dalam sebuah pernyataan yang dilansir oleh Tempo pada Selasa, 21 November 2023, Aminuddin menegaskan bahwa PDIP seharusnya mengambil sikap tegas dengan menarik seluruh kader terbaiknya dari kabinet Jokowi.
Menurut Aminuddin, langkah ini lebih elegan dan mencegah kebingungan di kalangan kader. Ia berpendapat bahwa Megawati Sukarnoputri, Ketua Umum PDIP, harus berani memimpin partainya menjadi oposisi terhadap pemerintahan Jokowi.
"Bagi saya, sangat aneh jika kader PDIP masih bertahan di dalam kabinet Joko Widodo namun hatinya terbelah, antara patuh pada partai dan dipaksa setia kepada presiden," ujar Aminuddin.
Dalam konteks ini, Aminuddin juga menekankan bahwa menjadi oposisi terhadap pemerintahan bukanlah hal yang tabu atau merendahkan. Ia menilai bahwa oposisi memiliki derajat mulia di mata rakyat dan mengajak Megawati untuk menyadari hal tersebut.
"Megawati perlu menyadari, oposisi terhadap pemerintahan bukanlah hal tabuh dan hina," tambah Aminuddin.
Hubungan antara Jokowi dengan PDIP banyak diperbincangkan, terutama setelah Gibran, yang awalnya merupakan kader Partai PDIP tiba-tiba dipilih sebagai calon wakil presiden Prabowo Subianto dari Koalisi Indonesia Maju. Beberapa pihak menilai hal ini sebagai representasi dukungan terhadap Jokowi.
Aminuddin menyebut bahwa sejumlah pimpinan PDIP sudah secara terang-terangan mengkritik pemerintahan Jokowi. Contohnya adalah pernyataan Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, yang menyebutkan bahwa kawan bisa menjadi lawan.
"Menjadi penguasa ataupun oposisi terhadap pemerintahan tetap memiliki derajat mulia di mata rakyat. Untuk itu, tak perlu ragu mengambil jalan di luar pemerintahan," ajak Aminuddin.
Meski demikian, Puan Maharani, dalam keterangannya di Gedung Nusantara, Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat pada Senin, 20 November 2023, menegaskan bahwa PDIP tetap mendukung pemerintahan Jokowi.
"Pak Jokowi merupakan presiden dari PDIP yang kemarin kami usung dan kami dukung. Jadi posisi sampai hari ini masih seperti itu," ungkap Puan.
Tulis Komentar