Rektor Uniba Isradi Zainal Serahkan Buku IKN ke Menteri LHK Siti Nurbaya

Lingkungan Hidup | 19 Jul 2024 | 16:18 WIB
Rektor Uniba Isradi Zainal Serahkan Buku IKN ke Menteri LHK Siti Nurbaya
Baik Rektor Uniba Isradi Zainal maupun Menteri KLHK Siti Nurbaya berharap Indonesia dapat terus maju dalam upaya menjaga kelestarian hutan tropis dan mencapai target emisi rendah karbon demi masa depan yang lebih baik.

Uwrite.id - Jakarta - Pada tanggal 18 Juli 2024, di sela-sela diskusi terkait hutan dan lingkungan di KLHK, terjadi momen penting di mana Rektor Universitas Balikpapan (Uniba), Isradi Zainal, menyerahkan sebuah buku berjudul "IKN Kota Dunia untuk Semua" kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK), Siti Nurbaya. Peristiwa tersebut berlangsung dalam kegiatan panel forum diskusi yang diselenggarakan oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan yang berbicara seputar hutan dan lingkungan.

Dalam kesempatan tersebut, Menteri LHK Siti Nurbaya menyampaikan bahwa buku IKN yang diberikan oleh Isradi Zainal sangat inspiratif. Ia menambahkan bahwa kandungan isi dari buku tersebut sangat membantu mencerahkan masyarakat mengenai bagaimana konsep IKN yang terbangun di Kalimantan Timur. "Buku ini memberikan wawasan yang sangat baik tentang peran hutan dan lingkungan dalam pembangunan Ibu Kota Negara yang baru," kata Siti Nurbaya. Sebagaimana diketahui, konsep Green Building dan penghutanan kembali ruang terbuka di antara gedung-gedung di IKN menjadi konsep utama pengembangan kawasan IKN.

Kehadiran Isradi Zainal ke Jakarta bukan hanya untuk menyerahkan buku. Ia ikut serta dalam diskusi panel yang dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk akademisi, pegiat lingkungan hidup, serta stakeholder kehutanan. Diskusi tersebut membahas berbagai isu penting, salah satunya mengenai upaya negara-negara tropis untuk mencapai target emisi rendah karbon.

Dalam diskusi, Isradi Zainal sangat mengapresiasi inisiatif kementerian dalam menghimpun berbagai pemikiran dan gagasan bernas dari para akademisi. Menurutnya, ini menjadi langkah penting dalam upaya penyelamatan hutan tropis di tanah air demi mencapai zero nett emission dan pelepasan polutan rendah karbon ke udara. "Kita perlu mendukung semua inisiatif yang bertujuan menjaga kelestarian hutan dan lingkungan, demi masa depan yang lebih baik," ujar Isradi.

Tidak hanya itu, Isradi Zainal juga berbagi bagaimana dirinya berupaya mengenalkan konsep Ibu Kota Negara (IKN) ke berbagai kalangan di Indonesia. Salah satu caranya adalah melalui sarana diseminasi informasi berupa buku yang ditulisnya. Buku tersebut memberikan gambaran menyeluruh mengenai tantangan dan peluang yang dihadirkan oleh proyek IKN, termasuk di dalamnya aspek lingkungan.

Menteri Siti Nurbaya memberikan kesan positif atas buku yang diterimanya dari Isradi Zainal. Ia menyatakan bahwa buku tersebut bisa menjadi inspirasi bagi banyak pihak dalam memahami lebih dalam tentang konsep pembangunan berkelanjutan di IKN. "Buku ini akan sangat berguna bagi para pembuat kebijakan, akademisi, dan masyarakat luas," ucapnya.

Para peserta diskusi juga memberikan kesan-kesan positif. Mereka merasa lebih tercerahkan tentang pentingnya sinergi antara akademisi, pemerintah, dan pegiat lingkungan hidup dalam menjaga kelestarian hutan dan mencapai target emisi rendah karbon. Sambutan positif juga datang dari stakeholder kehutanan yang menilai bahwa diskusi ini sangat konstruktif dan penuh dengan wawasan baru.

Peristiwa ini menunjukkan betapa pentingnya kolaborasi antara berbagai pihak dalam menjawab tantangan keserasian pembangunan dengan tantangan penyelamatan lingkungan sebagaimana pengembangan kawasan yang tengah dipacu di IKN. Dengan berbagai inisiatif seperti ini, diharapkan Indonesia dapat terus maju dalam upaya menjaga kelestarian hutan tropis dan mencapai target emisi rendah karbon demi masa depan yang lebih baik. (")

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar