Persaingan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Paser untuk Pilkada 2024 Mulai Memanas

Uwrite.id - Beberapa nama politikus dan tokoh masyarakat secara terang-terangan menyatakan diri maju sebagai Bakal Calon (Balon) Bupati Paser.

Persaingan Bakal Calon Bupati dan Wakil Bupati Paser untuk Pilkada 2024 terasa mulai memanas.

Dua nama figur saat ini tengah ramai diperbincangkan adalah dr Fahmi Fadli dan Syarifah Masitah Assegaf.

Mereka berdua merupakan pasangan petahana, dr Fahmi Fadli sebagai Bupati berpasangan dengan Syarifah Masitah Assegaf sebagai Wakil Bupati Paser.

Kans Fahmi kembali maju cukup besar karena perolehan kursi PKB pada Pileg Februari 2024 lalu adalah 12 kursi.

Jumlah kursi ini cukup bagi PKB untuk mengusung pasangan calon (paslon) sendiri tanpa perlu berkoalisi, yakni dr Fahmi sebagai Bacalon Bupati Paser.

"Walaupun waktu menjabat terbatas, Pak Dokter (dr Fahmi) sudah memberikan hasil yang sangat baik. Kami harus mendorong beliau untuk melanjutkan perjuangannya mewujudkan Paser yang Maju, Adil, dan Sejahtera," ujar Sekretaris PKB Paser, Zulfikar Yuliskatin.

Kemudian diperkuat dengan perkataan Fahmi Fadli bahwa PKB Paser mengajukan Paslon tunggal. "Tapi, jika ada kemungkinan berkoalisi, kenapa tidak. Kalau PKB kembali bersanding dengan Golkar, itu tergantung pembicaraan politik yang lebih dalam lagi," singgung Fahmi saat diwawancarai wartawan usai Paripurna di DPRD Paser belum lama ini.

Di sisi lain, Syarifah Masitah Assegaf merasa percaya diri maju sebagai Bacalon Bupati Paser yang didasari surat tugas dari DPP Golkar pada 20 November 2023 lalu yang memerintahkannya maju di Pilkada November 2024 mendatang.

"Karena sudah mendapat mandat dari DPP Golkar. Sebagai kader, saya harus siap untuk berjuang di Pilkada 2024 nanti," sebutnya.

"Dengan tekad dan niat yang kuat, saya lillahi Ta’ala yakin dan siap maju menjadi Calon Bupati Paser," kata Masitah saat mengambil formulir pendaftaran di Partai Golkar Paser.

Pernyataan sikap dr Fahmi dan Syarifah kemudian memunculkan tanda tanya di kalangan masyarakat dan pengamat, apakah keduanya akan berebut kursi Bupati Paser atau tetap saling mendukung dalam bentik koalisi antar partai politik (parpol).

Sebab, petinggi partai mereka bernaung ditingkat Provinsi Kaltim, yakni Ketua DPD Golkar Kaltim, Rudi Mas'ud telah melakukan pertemuan dengan Ketua DPW PKB Kaltim Safruddin beberapa hari lalu.

Spekulasi liar berhembus bahwa ada komunikasi politik yang dibangun, erat kaitannya dengan Pilkada Gubernur Kaltim bahwa partai berlambang pohon beringin dan lebah madu berkoalisi di tingkat Pilkada Kaltim. (*)