Pemain Andalan Hengkang, Bernardo Tavares Tegaskan PSM Makassar Segera "Move-on"

Sepak bola | 15 Oct 2023 | 22:15 WIB
Pemain Andalan Hengkang, Bernardo Tavares Tegaskan PSM Makassar Segera "Move-on"
Bernardo Tavares menegaskan PSM Makassar harus segera 'move-on' pasca kehilangan pemain andalan. ( Foto : ligaindonesiabaru.com )

Uwrite.id - PSM Makassar kehilangan pemain andalan, Wiljam Pluim, menjelang akhir putaran pertama Liga 1 musim ini. Bernardo Tavares menegaskan PSM Makassar harus segera ‘move-on’ di sisa musim ini. 

Juku Eja, julukan dari PSM Makassar, resmi berpisah dengan kapten tim, Wiljam Pluim, menjelang akhir putaran pertama Liga 1 musim ini. Kerjasama Pluim dan PSM Makassar sudah terjalin sejak tahun 2016 lalu. Kala itu, Pluim berstatus pemain bintang.

Kerjasama dua pihak ini selama 7 musim ini berjalan sukses. Pluim mampu membawa PSM meraih sekali juara Liga 1 dan sekali juara Piala Indonesia. Sebelumnya, PSM sempat puasa gelar juara Liga Indonesia usai terakhir kali juara pada tahun 2000 lalu. Setelah puasa gelar 22 tahun, PSM kembali juara pada Liga 1 musim 2022/2023. 

Usai kepindahan Pluim, PSM mencoba bangkit. Pelatih kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares, menegaskan PSM Makassar harus segera ‘move-on’ pada sisa Liga 1 musim ini.

"Apa yang bisa dilakukan adalah move on. Kita kembali bekerja dan belajar lagi ke depannya," kata Bernardo Tavares, dikutip dari laman resmi Liga Indonesia Baru.

Gelandang PSM Makassar, Rasyid Bakrie, mengklaim pemain PSM Makassar terus bekerja keras menjelang kelanjutan Liga 1. Rasyid Bakrie menegaskan pemain PSM ingin kembali meraih kemenangan.

"Kami akan berlatih dengan keras semoga di pertandingan berikutnya kita bisa meraih kemenangan lagi," ujar Rasyid Bakrie.

Pasca kehilangan Pluim, PSM Makassar masih kesulitan tampil konsisten. Kini, PSM Makassar masih tertahan di posisi ke-14 klasemen sementara Liga 1 setelah baru mengumpulkan 18 poin dari 15 laga.***

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar

0 Komentar