Pastikan Arus Kendaraan di Tol Lancar, Menteri PU Dody Hanggodo Sapa Posko Infrastruktur Nataru

Uwrite.id - (Jakarta) Guna memastikan kesiapan dan kelancaran libur Nataru 2024/2025 Menteri Pekerjaan Umum Dody Hanggodo melakukan pengecekan Posko Infrastruktur Nataru 2024/2025 seluruh Indonesia secara daring.

Menteri Dody menyapa petugas di posko dari kantornya di Kementerian PU, Jakarta, Selasa 24 Desember 2024.

Kegiatan ini dilakukan bersama Wakil Menteri (Wamen) PU Diana Kusumastuti, Sekretaris Jenderal Kementerian PU sekaligus Komisaris Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Mohammad Zainal Fatah, Direktur Jenderal (Ditjen) Bina Marga Rachman Arief, dan sejumlah Pejabat Tinggi Madya dan Pratama di Kementerian PU.

Direktur Operasi Jasa Marga Fitri Wiyanti dalam kesempatan itu menyampaikan situasi lalu lintas (lalin) dari H-7 s.d H-1 libur Natal Tahun 2024 yang terpantau secara real time dari Jasa Marga Tollroad Command Center (JMTC).

“Dari pantauan JMTC, lalu lintas tertinggi yang keluar dari Jakarta melewati empat Gerbang Tol (GT) Utama yaitu GT Cikupa (menuju arah Merak), GT Ciawi (menuju arah Puncak), GT Cikampek Utama (menuju arah Trans Jawa), dan GT Kalihurip Utama (menuju arah Bandung) terjadi pada H-4 atau pada Sabtu, 21 Desember 2024 sekitar 196 ribu kendaraan,” ucapnya.

Fitri menambahkan, pada tanggal 21 Desember 2024 pukul 10.00-15.00 WIB sudah diberlakukan contraflow satu lajur di ruas tol Jakarta-Cikampek untuk kendaraan dari Jakarta menuju Trans Jawa ke arah GT Cikampek. 

Meski memberlakukan contraflow satu lajur, Jasa Marga Group telah mempersiapkan contraflow maksimal hingga tiga lajur.

“Sedangkan pada Selasa, 24 Desember 2024, lalu lintas kendaraan menuju arah Trans Jawa masih terpantau lancar tanpa adanya peningkatan volume yang signifikan. Oleh karena itu, Jasa Marga Group belum memberlakukan rekayasa lalu lintas contraflow di Ruas Tol Jakarta-Cikampek. Situasi ini berbeda dengan kondisi lalu lintas di wilayah Jabodetabek dan sekitarnya yang cenderung ramai, mengingat masyarakat masih dalam aktivitas bekerja,” jelas Fitri.

Pemaparkan situasi Rest Area Travoy 379A Jalan Tol Semarang-Batang  dilakukan oleh Direktur Keuangan & Human Capital PT Jasamarga Related Business (JMRB) Hendra Gunawan.

Hendra mengatakan, Rest Area Travoy 379A hingga tanggal 24 Desember 2024 masih tergolong lancar dan tidak terjadi antrean.

“Di Rest Area Travoy 379A dalam pantauan kami masih tergolong ramai lancar dan tidak terjadi antrean kendaraan di dalam rest area. Situasi lalu lintas di ruas tol Semarang-Batang juga masih tergolong aman dan ramai lancar, belum terjadi kepadatan kendaraan,” ujarnya.

Direktur Utama PT Jasamarga Probolinggo Banyuwangi (JPB), Adi Prasetyanto, menjelaskan bahwa sejak difungsionalkannya Jalan Tol Probolinggo-Banyuwangi Segmen Gending-Kraksaan pada 21 Desember 2024, lalu lintas di ruas tol tersebut terpantau lancar. 

“Segmen Gending-Kraksaan yang telah kami fungsionalkan selama libur Natal dan Tahun Baru ini dioperasikan untuk mempermudah perjalanan masyarakat, khususnya yang menuju wilayah Jawa Timur bagian timur. Hingga saat ini, arus lalu lintas di ruas tersebut tergolong lancar tanpa hambatan berarti,” ungkapnya.

Direktur Utama PT Jasamarga Japek Selatan (JJS), Charles Lendra, memaparkan rencana kesiapan jalur fungsional di Ruas Tol Jakarta-Cikampek II Selatan. 

Dalam penjelasannya, Charles menegaskan bahwa penerapan jalur fungsional akan sangat bergantung pada kondisi dan situasi lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, terutama jika terjadi antrean panjang di GT Kalihurip Utama (Kalitama).

“Penerapan jalur fungsional akan disesuaikan dengan kondisi lalu lintas di Jalan Tol Jakarta-Cikampek, khususnya saat terjadi antrean di GT Kalitama. Jika antrean di GT Kalitama mencapai satu kilometer selama satu jam, maka jalur fungsional akan diberlakukan berdasarkan diskresi dari pihak kepolisian,” ujar Charles.

Lebih lanjut, Charles menambahkan bahwa kebijakan ini direncanakan untuk diterapkan selama periode arus balik, guna mendukung distribusi lalu lintas dari arah Bandung menuju Jakarta dan mengurangi potensi kemacetan.

Sebagai langkah dalam memberikan Standar Pelayanan Minimal (SPM), Jasa Marga mengimbau para pengguna jalan tol agar memperhatikan aspek kesiapan perjalanan, seperti memastikan kondisi pengemudi dan kendaraan dalam keadaan prima dan laik jalan dibarengi dengan mempersiapkan perbekalan selama perjalanan. 

Pastikan juga BBM sudah terisi penuh sebelum melakukan perjalanan, lakukan pengecekan tarif tol serta mengisi saldo kartu uang elektronik dengan cukup, dan mengunduh aplikasi Travoy untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini.

Dengan kolaborasi berbagai pihak, Jasa Marga berkomitmen memberikan pengalaman perjalanan yang aman, nyaman, dan lancar dan berkeselamatan selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, menciptakan momen yang menyenangkan bagi seluruh pengguna jalan (*).