Ketegangan Tak Kunjung Usai! Konflik Pakistan-India Meningkat, Ancaman Perang Nuklir Bisa Pecah

Uwrite.id - Kendati seruan internasional untuk de-eskalasi telah bergema, konflik antara Pakistan dan India dilaporkan semakin intensif dalam beberapa hari terakhir. 

Serangkaian serangan lintas batas, termasuk penggunaan drone dan rudal, telah menimbulkan kekhawatiran serius akan terjadinya perang skala penuh antara dua negara bersenjata nuklir tersebut.

Eskalasi konflik dipicu oleh serangan teroris di wilayah Kashmir yang dikelola India, yang kemudian disusul oleh serangan balasan dari India ke wilayah Pakistan. 

Islamabad membantah keterlibatannya dalam serangan teroris tersebut, namun ketegangan terus meningkat dengan kedua belah pihak saling melancarkan serangan udara dan artileri.

Menurut laporan dari berbagai sumber, termasuk Al Jazeera dan Bulletin of the Atomic Scientists, serangan-serangan terbaru ini telah melampaui batas-batas konfrontasi sebelumnya. 

Target-target militer dan infrastruktur strategis di kedua sisi perbatasan dilaporkan menjadi sasaran, meningkatkan risiko miskalkulasi yang dapat memicu konflik yang lebih luas.

Baca juga: Menlu: Prancis, Saudi akan Gelar Konferensi Soal Palestina pada Bulan Juni

Kekhawatiran terbesar saat ini adalah potensi penggunaan senjata nuklir. Kedua negara memiliki kemampuan nuklir, dan eskalasi konflik yang tidak terkendali dapat mendorong salah satu pihak untuk menggunakan opsi terakhir tersebut. 

Para analis memperingatkan bahwa perang nuklir antara Pakistan dan India akan menjadi bencana kemanusiaan yang dahsyat, tidak hanya bagi kedua negara tetapi juga bagi kawasan dan dunia secara keseluruhan.

Amerika Serikat dilaporkan telah berupaya memediasi gencatan senjata, dan pada Minggu lalu sempat ada harapan dengan adanya kesepakatan untuk menghentikan semua aksi militer. 

Namun, laporan terbaru menunjukkan bahwa gencatan senjata tersebut rapuh dan pelanggaran terus terjadi di beberapa wilayah.

Meskipun risiko perang nuklir masih dianggap kecil oleh beberapa analis, mengingat kedua negara telah berhasil menghindari konflik nuklir dalam beberapa krisis sebelumnya, potensi bencana tetap nyata. 

Dunia internasional terus menyerukan kepada Pakistan dan India untuk menahan diri, menarik mundur pasukan, dan kembali ke jalur dialog demi mencegah terjadinya skenario terburuk. 

Situasi ini memerlukan perhatian dan tindakan diplomatik segera dari semua pihak terkait untuk meredakan ketegangan dan mengembalikan stabilitas di kawasan Asia Selatan.