Janji Beasiswa Dari Pemkot Tidak Terealisasi, Mahasiswa di Prabumulih Dirumahkan

Peristiwa | 22 Jul 2023 | 14:36 WIB
Janji Beasiswa Dari Pemkot Tidak Terealisasi, Mahasiswa di Prabumulih Dirumahkan
Mahasiswa didampingi orang tua menggelar aksi unjuk rasa dikantor DPRD Prabumulih, Sumatera Selatan.

Uwrite.id - Dunia pendidikan kembali terguncang serius setelah sejumlah mahasiswa Pem Akamigas Cepu angkatan ke II di Prabumulih bersama dengan orang tua mereka, menggelar aksi unjuk rasa dan menuntut keadilan atas ketidakadilan yang telah mereka alami. Aksi protes dan orasi yang berlangsung di depan kantor DPRD Prabumulih ini menjadi sorotan masyarakat setempat dan menjadi pembicaraan di kalangan masyarakat Prabumulih, Sumatera Selatan.

Salah seorang orang tua wali, yang berbicara di tengah-tengah aksi, menyatakan kekecewaannya terhadap pihak pemerintah kota Prabumulih. Ia mengungkapkan rasa kekecewaannya karena janji-janji manis dari pihak pemerintah seolah hanya angin surga belaka. Sejak tahun 2021, pemerintah Prabumulih berjanji akan memberikan beasiswa penuh kepada mahasiswa, namun kenyataannya hanya 25 persen yang terealisasi.

"Kita sangat kecewa pada pemerintah Prabumulih terkait permasalahan ini, kita sering sekali dikasih angin surga. Dari tahun 2021 katanya akan dibayarkan full untuk beasiswa, namun kenyataan hanya 25 persen saja,” kata orang tua wali, dikutip dari Suarajurnal.

Bukan hanya itu, orang tua wali juga telah berulang kali mencoba mencari solusi melalui DPRD Prabumulih. Anggaran sebesar 3 milyar rupiah telah disetujui oleh DPRD, namun ujungnya justru tidak dibayarkan dan digunakan untuk kepentingan lain. Hal ini menyisakan pertanyaan besar tentang transparansi dan akuntabilitas pengelolaan dana publik.

Lebih lanjut, para orang tua wali juga menuntut pemerintah kota Prabumulih untuk memenuhi janji mereka sejak tahun 2021, yakni membayarkan 100% Uang Kuliah Tunggal (UKT) mulai dari semester 2 hingga semester 8. Hingga saat ini, janji tersebut belum terealisasi sepenuhnya, bahkan hingga semester 5 saja belum dibayarkan. Akibat dari janji yang tidak ditepati ini, banyak mahasiswa beasiswa angkatan ke II asal Prabumulih yang tidak dapat melanjutkan studi karena terhambat oleh keterbatasan keuangan.

"Akibat dari janji tersebut, mahasiswa beasiswa angkatan ke II asal Prabumulih tidak bisa melihat nilai semester apa lagi untuk mengisi KRS, yang sebentar lagi mulai masuk ke- Semester 7, dan sekarang mahasiswanya sudah dirumahkan, keluh salah seorang orang tua wali.

Sama halnya dengan orang tua wali lainnya, SR, juga menyatakan kekecewaannya terhadap Pemerintah Kota Prabumulih yang dinilai tidak konsisten dengan janji-janjinya. Janji-janji manis yang diucapkan berulang kali dalam rapat pertemuan orang tua wali dan pihak DPR hanya berakhir sebagai omong kosong belaka. Semua janji tersebut tidak diikuti dengan tindakan nyata untuk membayar UKT mahasiswa.

Ternyata, uang yang seharusnya digunakan untuk membantu mahasiswa beasiswa angkatan ke II Pem Akamigas Cepu asal Prabumulih sudah dianggarkan sejak tahun 2021 dan disahkan oleh DPRD sebesar 3 milyar rupiah. Namun, uang tersebut tidak digunakan untuk tujuan yang semestinya, melainkan dikembalikan oleh Pemerintah Kota Prabumulih dan dijadikan sebagai Sisa Lebih Perhitungan Anggaran (SILPA).

Akibat dari ketidakadilan ini, mahasiswa menjadi korban. Mereka harus menghadapi ketidakpastian dalam pendidikan mereka dan merasa tidak dihargai atas usaha mereka untuk mencapai cita-cita melalui pendidikan tinggi. Keadilan menjadi harapan terakhir bagi mereka.

Para mahasiswa dan orang tua wali berharap, keadilan masih ada di Prabumulih ini. Mereka berharap agar pemerintah kota Prabumulih dapat bertanggung jawab atas janji-janji yang telah diucapkan dan segera membayar UKT mahasiswa secara penuh. Selain itu, mereka juga berharap agar proses pengelolaan dana publik lebih transparan dan akuntabel, sehingga tidak ada lagi dana yang disalahgunakan atau menguap begitu saja.

"Semoga keadilan masih ada di Prabumulih ini, tutupnya.

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar