Isradi Rektor Uniba Telah Serahkan Buku IKN kepada Prabowo Subianto

Uwrite.id - Balikpapan — Rektor Universitas Balikpapan (Uniba), Isradi Zainal, telah menyerahkan dua buku mengenai Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara kepada Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto. Penyerahan ini berlangsung di Bandara Sepinggan, Balikpapan, dan merupakan kelanjutan dari upaya Isradi Zainal untuk berkontribusi dalam pemindahan dan pembangunan IKN.

Sebelumnya, Isradi juga telah menyerahkan dua buku serupa kepada Presiden Joko Widodo dalam acara peluncuran logo IKN di Istana Negara dan acara groundbreaking kantor dan perumahan Polri kawasan IKN Nusantara di Sepaku.

Buku-buku IKN Nusantara yang diserahkan oleh Isradi ditulis oleh para Aktivis 98. Buku tersebut terdiri dari dua judul yaitu "IKN Nusantara, Dari Pakunagara untuk Indonesia dan Dunia" dan "IKN Nusantara, Kota Dunia untuk Semua." Keduanya berisi kumpulan tulisan yang mendasari kondisi yang berkembang terkait pemindahan dan pembangunan IKN, mencakup permasalahan yang muncul dan solusi yang diusulkan.

Isradi Zainal bukanlah sosok baru dalam isu pemindahan ibu kota negara. Sebagai pengawal dan pemerhati isu ini sejak lama, pada tahun 2010 Isradi telah menyampaikan pentingnya pemindahan IKN ke bagian tengah Indonesia kepada Wakil Presiden Jusuf Kalla. Selain itu, pada tahun 2019, dia mendukung pemindahan IKN dalam kapasitasnya sebagai Sekretaris Jenderal Forum Dekan Teknik Indonesia (FDTI) dan Forum Rektor PII.

Terus berkomitmen, Isradi yang pernah menjabat sebagai Ketua Persatuan Insinyur Indonesia (PII) Kaltim, juga dikenal sebagai salah satu tim ahli dalam tim transisi IKN pada tahun 2022 dan menjadi tim konsultan untuk sejumlah proyek di IKN sejak tahun 2023.

Sebagai seorang praktisi, akademisi, aktivis, dan social entrepreneur, keahlian Isradi telah diakui dan dipraktikkan di berbagai negara. Pengalamannya menjadikan dia sebagai salah satu figur penting dalam proses perencanaan dan pembangunan ibu kota baru Nusantara yang diharapkan dapat menjadi kota dunia untuk semua.

Dengan penyerahan buku ini, Isradi Zainal berharap agar ide-ide yang tercantum dalam buku tersebut dapat menginspirasi dan membantu para pemangku kepentingan dalam mewujudkan IKN Nusantara sebagai kota yang modern dan berkelanjutan. Hal ini juga menggambarkan upaya nyata dari berbagai pihak dalam mendukung realisasi pemindahan ibu kota, sebuah langkah strategis yang diyakini akan membawa perubahan positif bagi Indonesia.

Buku IKN Nusantara diharapkan dapat menjadi referensi penting tidak hanya bagi pemerintah, tetapi juga bagi akademisi, praktisi, dan masyarakat pada umumnya yang memiliki perhatian terhadap masa depan ibu kota negara di kawasan Nusantara. Dengan demikian, upaya kolektif untuk membangun IKN yang modern, inklusif, dan berkelanjutan dapat berjalan dengan baik berdasarkan berbagai masukan dan kajian yang komprehensif. (*)