Ini Bukti Kedekatan Isran Noor dengan Masyarakat Kaltim

Pilkada | 09 Nov 2024 | 19:31 WIB
Ini Bukti Kedekatan Isran Noor dengan Masyarakat Kaltim
Ini Bukti Kedekatan Isran Noor dengan Masyarakat Kaltim

Uwrite.id - Penajam - Isran Noor dikenal luas di Kalimantan Timur (Kaltim) sebagai sosok yang dekat dengan masyarakat, bukan hanya karena gayanya yang unik, tetapi juga karena pendekatannya yang tulus dalam berinteraksi dengan warga.

Gaya komunikasinya yang khas dan "nyentrik" selama menjabat sebagai Gubernur Kaltim berhasil menghilangkan kesan jarak antara pemimpin dan rakyat, menciptakan suasana kebersamaan yang hangat.

Hal ini kembali terlihat saat ia melakukan kampanye di Penajam Paser Utara (PPU). Di tengah perjalanan menuju lokasi acara di Sepaku, Isran secara spontan meminta rombongan kendaraan untuk berhenti dan menyapa sekelompok warga yang sedang memasak untuk acara pernikahan.

Sambutan hangat dan antusias terlihat di wajah para ibu-ibu yang tak menyangka bahwa sosok pemimpin mereka akan mampir begitu saja saat mereka sibuk memasak untuk mempersiapkan konsumsi untuk acara pernikahan sepasang sejoli Madzaini dan Suparni, yang juga adalah tentangga mereka.

Tidak hanya menyapa, Isran juga ikut mencicipi masakan nasi ketan yang masih hangat. Aksinya menciptakan keakraban di tengah suasana hajatan, yang ia sambut dengan penuh candaan dan kekeluargaan.

“Enak sekali ini,” puji Isran, yang semakin menambah keakraban di tengah suasana hajatan.

Dalam perbincangannya dengan warga, Isran menyebut bahwa kawasan itu bukanlah tempat yang asing baginya, karena ia pernah tinggal di daerah tersebut pada tahun 1984 saat bertugas sebagai Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL).

“Dulu aku pernah tinggal disini tahun 84 saat menjadi PPL,” cetus Isran.

Kedekatan ini menjadi bukti betapa ia mengedepankan interaksi langsung dengan masyarakat untuk mengetahui persoalan yang mereka hadapi.

Sambil bersenda gurau, Isran menyinggung kondisi jalan di area tersebut yang belum sepenuhnya diperbaiki. Dengan gaya khasnya, ia melontarkan komentar, “Jalannya mulus ya, seperti ombak pasifik,” yang langsung disambut tawa warga.

Isran berjanji akan berkomunikasi dengan Pemerintah Kabupaten PPU untuk membahas perbaikan infrastruktur jalan di wilayah tersebut apabila dipercaya kembali oleh masyarakat.

Sebagai Gubernur Kaltim periode 2018-2023, Isran kerap menyoroti pentingnya pemeliharaan jalan di provinsi itu. Dalam keterangannya, ia menjelaskan bahwa terdapat tiga kategori jalan di Kaltim, yaitu jalan nasional, jalan provinsi, dan jalan kabupaten, yang masing-masing memiliki tanggung jawab pengelolaan tersendiri.

Jalan nasional di bawah kewenangan Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) berfungsi menghubungkan antar-ibu kota provinsi dan jalan strategis nasional, sedangkan jalan provinsi dikelola oleh pemerintah provinsi, menghubungkan ibu kota provinsi dengan kabupaten/kota. Adapun jalan kabupaten menghubungkan ibu kota kabupaten dengan kecamatan dan desa-desa.

Isran menyebut bahwa jalan nasional yang mengalami kerusakan tidak bisa diperbaiki oleh pemerintah provinsi karena ketentuan aturan yang berlaku.

Sebagai contoh, rute jalan nasional yang menghubungkan Babulu hingga Muara Komam menuju Banjarmasin melalui PPU sepenuhnya menjadi tanggung jawab pemerintah pusat.

Di sisi lain, kondisi jalan provinsi seperti jalur Sebulu ke Muara Kaman yang sebelumnya memakan waktu 10-12 jam, kini dapat ditempuh dalam waktu satu setengah jam berkat perbaikan yang telah dilakukan, dengan kondisi jalan provinsi yang sudah lebih dari 94% dalam keadaan baik.

Meskipun demikian, Isran menyoroti bahwa salah satu tugas utama pemerintah daerah adalah melaporkan dan meminta perbaikan ke pemerintah pusat jika terjadi kerusakan pada jalan nasional.

“Peran gubernur adalah menyampaikan kondisi ini ke pemerintah pusat untuk meminta perbaikan jalan yang rusak,” ujar Isran, menekankan pentingnya kolaborasi antara pemerintah pusat dan daerah.

Dengan sikap yang selalu ramah dan kesediaannya untuk turun langsung menyapa masyarakat, Isran Noor menunjukkan komitmen kepemimpinan yang tidak sekadar berfokus pada kebijakan, tetapi juga pada pendekatan yang manusiawi.

Kedekatannya dengan masyarakat menjadi salah satu kekuatan dalam kepemimpinannya, menciptakan rasa kepercayaan dan keterikatan di hati warga Kalimantan Timur.

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar