Gempa Dangkal M4,7 Guncang Bekasi, BMKG Catat Enam Kali Susulan

Peristiwa | 21 Aug 2025 | 16:33 WIB
Gempa Dangkal M4,7 Guncang Bekasi, BMKG Catat Enam Kali Susulan
Lokasi gempa bumi dangkal di Bekasi pada Rabu 20 Agustus 2025. (Sumber: Daryono bmkg di x)

Uwrite.id - Jakarta - Gempa bumi tektonik mengguncang wilayah Bekasi dan sekitarnya pada Rabu malam, 20 Agustus 2025, pukul 19.54 WIB. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat gempa tersebut memiliki magnitudo (M) 4,7 dengan kedalaman 10 kilometer. Episenter gempa berada di darat, tepatnya 19 km tenggara Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, pada koordinat 6.52 LS dan 107.25 BT.

Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, menjelaskan bahwa gempa Karawang–Bekasi ini merupakan jenis gempa dangkal yang dipicu oleh aktivitas segmen Citarum, bagian dari West Java Back-Arc Thrust. Mekanisme gempanya berupa sesar naik (thrusting).

Getaran Dirasa di Sejumlah Wilayah

Gempa ini dirasakan cukup kuat di sejumlah daerah. Intensitas guncangan menurut BMKG:

Bekasi: III – IV MMI (getaran dirasakan banyak orang di dalam rumah) 

Purwakarta, Cikarang, Depok: III MMI.

Bandung, Jakarta, Tangerang Selatan, Bekasi Timur: II – III MMI.

Tangerang, Pandeglang, Cianjur, Pelabuhanratu, Lebak: II MMI.

Hingga pukul 20.35 WIB, BMKG mencatat adanya satu gempa susulan dengan magnitudo M2,1. Namun, laporan lanjutan menyebutkan total aktivitas susulan mencapai enam kali dengan magnitudo kecil.

Warga Rasakan Getaran Disertai Suara Gemuruh

Sejumlah warga melaporkan guncangan terasa cukup berbeda. Salah satu pengguna media sosial X, dengan akun @sukamakan_ya, menuliskan bahwa gempa di Cibarusah sempat terekam CCTV. 

“Katanya gempanya beda, ada suara gemuruh, seperti diinjak raksasa atau suara truk/kereta lewat depan rumah,” tulisnya.

Tidak Berpotensi Tsunami

BMKG menegaskan, meski gempa terasa di wilayah luas, termasuk Jakarta dan Tangerang Selatan, gempa ini tidak berpotensi tsunami karena episenter berada di darat dan magnitudo tergolong moderat.

Daryono juga mengingatkan bahwa aktivitas sesar di Jawa Barat, termasuk Sesar Lembang, patut diwaspadai. 

“Para pakar geologi, geodesi, dan seismologi sepakat bahwa Sesar Lembang merupakan sesar aktif yang berpotensi memicu gempa signifikan,” jelasnya melalui akun resmi BMKG di X, Kamis 21 Agustus 2025. (*)

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar