Fitur-fitur Keamanan WhatsApp yang Penting untuk Diketahui
Uwrite.id - Penggunaan WhatsApp (WA) yang semakin meningkat membuat aplikasi perpesanan online tersebut tidak lepas dari ancaman kejahatan siber. Targetnya adalah akun beserta nomor dari pemilik ponsel cerdas yang memasang aplikasi tersebut.
Menyadari ancaman tersebut, Meta selaku pemilik aplikasi menyediakan berbagai fitur-fitur penting untuk melindungi akun penggunaannya dari kejahatan siber.
Beberapa di antaranya adalah otentifikasi dua langkah (Two-factor authentication), Disappearing messages, Tweak privacy settings, penguncian berbasis Touch ID atau Face ID, serta melaporkan spam.
1. Two-factor authentication (2FA)
Fitur Two-factor authentication menjadi sebuah proteksi standari pada WhatsApp guna mencegah peretas menguasai pemilik akun beserta nomornya.
Untuk mengaktifkannya cukup mudah, yakni Anda hanya perlu masuk ke buka Pengaturan WhatsApp> klik pada Akun> pilih opsi Verifikasi dua langkah, lalu ketuk aktifkan.
Ketika diaktifkan, fitur ini secara otomatis akan mengunci akses masuk ke aplikasi dengan pin enam digit. Bisa juga dengan menyertakan alamat email sebagai opsi untuk pemulihan kode aktivasi jika suatu saat lupa dengan pin.
2. Disappearing messages
Fitur Disappearing messages ini akan menghilangkan pesan atau kiriman baru berupa teks, gambar dan video dalam kurun waktu tujuh hari. Fiturnya bisa digunakan baik untuk individu maupun pada grup.
Khusus untuk grup, hanya admin yang bisa mengaktifkan fitur ini dan tidak berlaku pada kiriman yang telah dikirim atau diterima sebelumnya dalam obrolan.
3. Tweak privacy settings
Tweak privacy settings merupakan opsi yang diberikan oleh pihak WhatsApp agar pengguna bisa mengubah pengaturan privasi penggunanya sesuai kebutuhan masing-masing.
Pengaturan ini berpengaruh pada visibilitas foto profil, status, dan detail lainnya. Jika memilih opsi 'Hanya kontak' misalnya, foto profil, status, dan detail pengguna hanya dapat dilihat oleh kontak yang tersimpan di ponsel.
4. Penguncian berbasis Touch ID atau Face ID
WhatsApp menyediakan opsi keamanan berupa penguncian berbasis Touch ID pada ponsel Android atau Face ID di perangkat iPhone. Cara kerjanya mirip dengan metode Two-factor authentication (2FA).
Untuk mengaktifkannya, buka Pengaturan WhatsApp> Ketuk Akun > Privasi > Kunci Layar.
Kemudian Aktifkan ID Sentuh atau Wajibkan ID Wajah, lalu pilih jangka waktu WhatsApp berada dalam mode siaga sebelum Touch ID atau Face ID membaca sidik jari dan wajah yang didaftarkan sebagai pembuka kunci.
5. Melaporkan spam
WhatsApp juga memudahkan penggunanya dengan mengidentifikasi sekaligus menangani pesan spam secara otomatis. Ketika sebuah pesan diidentifikasi sebagai spam, sistem akan menyarankan beberapa opsi pada pengguna.
Pilihannya adalah memblokir pengirim, mengabaikan pesan, dan bahkan menghapus pesannya secara permanen. Fitur ini cukup ampuh untuk melindungi pengguna dari maraknya pesan spam.
Pada tanggal 20 Juni 2023, WhatsApp juga mengumumkan beberapa fitur baru pada blog resminya yang termasuk kategori keamanan seperti Silence Unknown Callers dan Privacy Checkup.
Tulis Komentar