Cawapres Ganjar Mengerucut Empat Nama, Tak Ada Ridwan Kamil dan AHY

Pemilu | 19 Sep 2023 | 23:33 WIB
Cawapres Ganjar Mengerucut Empat Nama, Tak Ada Ridwan Kamil dan AHY
Kolase mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY)

Uwrite.id - Dua nama menghilang dari kandidat calon wakil presiden (cawapres) yang akan diduetkan dengan calon presiden (capres) dari PDI Perjuangan (PDIP) Ganjar Pranowo.

Kedua nama itu yakni mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

Ketua DPP PDIP, Puan Maharani, mengungkapkan bahwa kemungkinan AHY dan Ridwan Kamil dipastikan pupus alias tidak akan menjadi pendamping Ganjar di Pilpres 2024 mendatang.

Namun kendati demikian, Puan menyebut, ada beberapa nama lain yang masih menjadi opsi.

Hal itu disampaikan Puan usai acara Peresmian Pembukaan Musyawarah Nasional Alim Ulama dan Konferensi Besar Nahdlatul Ulama (NU) 1445 H/2023 di Pondok Pesantren Al Hamid Cipayung, Jakarta Timur, Senin, 18 September 2023.

"Ya kan masih seperti nama-nama yang ada, Pak Erick Thohir, Pak Sandi Uno (Sandiaga Uno), Pak Andika (Perkasa), Pak Mahfud (MD)," ungkapnya.

Puan mengaku, nama AHY memang sempat muncul dalam bursa Cawapres Ganjar Pranowo, namun usai Partai Demokrat bergabung dengan Koalisi Indonesia Maju mendukung Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, nama anak AHY pun dicoret.

"Tadinya memang muncul nama Mas AHY, namun karena Partai Demokrat sudah memutuskan untuk pindah atau menentukan dengan Mas Prabowo ya tentu saja tidak mungkin," ujarnya.

Puan mengatakan, begitu juga dengan nama Ridwan Kamil yang dicoret dari daftar calon pendamping Ganjar Pranowo. Hal itu, menurut Puan, karena Partai Golkar sudah menyatakan dukungan ke koalisi yang mendukung Prabowo Subianto.

"RK (Ridwan Kamil) merupakan kader Golkar, lagi
pula saya dengar Munas di Golkar tetap memutuskan bahwa calon presiden dan wakil presidennya adalah Mas Airlangga, jadi tidak mungkin satu kader ada di sini tapi gerbongnya ada di tempat lain," katanya.

Terkait kapan nama pendamping Ganjar akan diumumkan, Puan mengungkapkan, masih berkoordinasi dengan internal partai termasuk dengan Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri yang masih menjajaki semua kemungkinan atas dinamika politik yang terjadi. (*)

 

 


 

 

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar