Bupati Ciamis Ikuti Rakor Nasional Pengendalian Inflasi 2025, Bahas Tantangan Harga Pangan Menjelang Akhir Tahun

Uwrite.id - Pemerintah Kabupaten Ciamis kembali menegaskan komitmennya dalam menjaga stabilitas ekonomi daerah dengan mengikuti Rapat Koordinasi Nasional Pengendalian Inflasi Daerah 2025 yang digelar Kementerian Dalam Negeri RI, Senin (8/12/2025).
Kegiatan yang dilaksanakan secara daring melalui Zoom Meeting ini diikuti langsung oleh Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, dari Ruang Vidcon Pendopo Ciamis.
Rakor tersebut menghadirkan kepala daerah seluruh Indonesia dan memaparkan perkembangan inflasi nasional menjelang akhir tahun.
Perwakilan Kemendagri, Puji Purwanti, menjelaskan bahwa inflasi year-to-date November 2025 berada di angka 2,27 persen. Angka ini lebih tinggi dibandingkan tren inflasi tahun 2023–2024, namun tetap berada di bawah kondisi pada November 2022.
Kelompok makanan, minuman, dan tembakau disebut masih menjadi penyumbang inflasi terbesar, terutama komoditas telur ayam ras, daging ayam ras, dan cabai merah. Selain itu, komoditas emas perhiasan dan angkutan udara juga memberikan kontribusi signifikan terhadap kenaikan harga.
Puji turut mengungkapkan enam provinsi dengan tingkat inflasi tertinggi pada November 2025, yakni Riau, Sumatera Barat, Sulawesi Tengah, Jambi, Aceh, dan Sumatera Utara. Mayoritas kenaikan inflasi dipengaruhi fluktuasi pasokan pangan dan biaya distribusi.
Dalam forum yang sama, pemerintah pusat memaparkan perkembangan Indeks Perkembangan Harga (IPH) pada M1 Desember 2025. Sebanyak 36 provinsi mengalami kenaikan IPH, menandakan adanya tekanan harga yang meningkat menjelang libur akhir tahun.
Partisipasi Ciamis dalam Rakor tersebut menjadi langkah strategis untuk memperkuat koordinasi dengan pemerintah pusat, terutama dalam merespons potensi gejolak harga pangan yang sensitif terhadap cuaca dan gangguan distribusi.***

Tulis Komentar