Bukan Cawapres Prabowo, Muhaimin Iskandar Akan Diumumkan Sebagai Capres PKB

Uwrite.id - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) menyelenggarakan peringatan hari lahir (harlah) ke-25 di Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah (Jateng) pada Minggu pagi, 23 Juli 2023. Acara tersebut direncanakan akan diikuti oleh sekitar 67 ribu kader dari berbagai wilayah di Indonesia. Para tamu undangan termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) dan beberapa ketua umum partai politik direcanakan hadir dalam acara ini.

Namun, dalam keterangan resminya, Ketua Fraksi PKB DPR RI, Cucun Syamsurijal, menegaskan bahwa pihaknya tidak akan mengundang bakal calon presiden (capres) dalam acara tersebut.

"Kami undang Pak Jokowi, dan beliau telah mengonfirmasi kehadirannya. Tapi memang tidak mengundang tokoh-tokoh yang mau nyapres. Kenapa? Ya karena capres dari PKB adalah Gus Muhaimin (Muhaimin Iskandar, Ketua Umum PKB), dan tidak ada yang lain," ungkap Cucun Syamsurijal seperti yang dikutip dari Republika, Jumat (21/7/2023).

Selain Presiden Jokowi, PKB juga berencana mengundang sejumlah tokoh nasional dan seluruh ketua umum partai politik. Salah satunya adalah Prabowo Subianto, Ketua Umum Partai Gerindra.

"Kami juga mengundang tokoh-tokoh nasional dan seluruh ketua umum partai politik, termasuk Pak Prabowo yang merupakan sahabat koalisi PKB dan juga Ketua Umum Gerindra," kata Cucun.

Baca Juga: Perayaan Harlah PKB ke-25, Muhaimin Iskandar Didorong Sebagai Capres Bukan Cawapres

Cucun menambahkan bila momentum peringatan harlah ke-25 ini akan diisi dengan serangkaian acara yang penuh makna dan kebersamaan.

"Kami lebih mengedepankan bahwa ke depan adalah tasyakur, diisi dengan acara lebih awal selawat dan istigasah. Insya Allah, yang akan memimpin pembacaan salawat dan istigasah adalah Habib Zindan Bin Yahya," jelas Cucun.

Selain itu, acara harlah juga akan menjadi wadah bagi Ketua Umum PKB untuk menyampaikan pidato politiknya yang bertujuan untuk kepentingan publik Indonesia.

"Kemudian di acara Harlah tersebut memang ada poin-poin yang akan disampaikan ketua umum. Lalu apa yang menjadi poin-poinnya? Hal itu pasti bagi kepentingan publik Indonesia. Jadi ketua umum akan menyampaikan pada pidato politik beliau di aksi 25 tahun PKB melayani Indonesia besok tersebut," jelasnya.