Bawaslu Lampung Masih dalam Investigasi nanti kita umumkan hasilnya

Politik | 04 Jun 2023 | 17:57 WIB
Bawaslu Lampung Masih dalam Investigasi nanti kita umumkan hasilnya
Kantor Bawaslu Provinsi Lampung

Uwrite.id - Bawaslu Provinsi lampung akhirnya angkat bicara terkait Viralnya Di Akun Media Sosial Twiter  @partaisosmed yang Memperlihatkan Sebuah Foto Kegiatan Aksi Relawan Yang Diduga Pendukung Capres Ganjar Pranowo Di Lampung, Karena Melibatkan Anak-anak Yang Masih Duduk Di Bangku Sekolah Dasar Atau Sd dalam kegiatan tersebut.

Bawaslu Provinsi lampung melalui Anggota Koordinator Divisi Pencegahan Dan Partisipasi Masyarakat Karno Ahmad Satarya, menjelaskan Telah memerintahkan Bawaslu Kabupaten Lampung Selatan untuk segera melakukan investigasi terkait adanya dugaan Deklarasi Calon Presiden Ganjar Pranowo yang melibatkan anak anak sekolah dasar di Dusun Bangurejo, Desa Singosari, Kecamatan Natar Kabupaten Lampung Selatan.

"Ya Berdasarkan perintah dari bawaslu pusat agar bawaslu lampung segera melakukan investigasi terkait viralnya deklarasi ganjar di natar lampung selatan dan kita telah memberikan perintah kepada bawaslu lampung selatan untuk bergerak. " Jelasnya

Saat disinggung apabila terbukti telah melakukan pelanggaran tersebut, ia menjelaskan akan kita selidiki dulu kebenarannya, saat ini masih menunggu hasil dari investigasi bawaslu kabupaten lampung selatan.

"kita tunggu saja hasilnya, nanti akan kita umumkan. " Ujarnya

Karno Ahmad Satarya, Anggota Bawaslu Provinsi Lampung Divisi Pencegahan Dan Partisipasi Masyarakat

Diketahui Kegiatan deklarasi relawan ganjar pranowo dilakukan di sekolah islam terpadu Insan Takwa Lampung dengan tema kegiatan memperingati hari lahir pancasila dan deklarasi relawan ganjar pranowo bersatu yang berlangsung pada tanggal 1 juni 2024 lalu. 

 

Menulis di Uwrite bisa dapat penghasilan, Investasikan tulisan anda sekarang juga
Daftar di sini

Jika anda keberatan dan memiliki bukti atau alasan yang kuat bahwa artikel berita ini tidak sesuai dengan fakta, anda dapat melakukan pengaduan pada tautan ini

Tulis Komentar